8 Fakta Menarik tentang Anime Hentai yang Jarang Diketahui

Hentai adalah suatu genre di anime dimana di dalamnya mengandung unsur-unsur yang berbau mesum. Semua fans anime pasti sangat familiar dengan anime hentai. Banyak sekali anime hentai yang sudah rilis dan bahkan bisa kita unduh dengan mudah melalui internet.

Kali ini kita bakal memberi tahu 8 fakta anime hentai.

1. Di jepang tidak disebut dengan hentai 

Benar, anime mesum yang kamu tonton tidak disebut dengan hentai. Di jepang, anime mesum disebut dengan Seijin-anime / seijin-manga atau ero-anime / ero manga. Di jepang, kata hentai adalah istilah slang yang digunakan untuk orang mesum atau orang menyeramkan.

2. Peringkat hentai lebih tinggi daripada anime pada pencarian di internet 

Sekarang kamu tau, kenapa orang-orang berpikir anime sebagian besar itu porno.

3. Sensor Mosaic ditambahkan setelah hentai selesai dibuat 

Di Jepang, menghasilkan porno tanpa sensor itu legal. Tapi, menjual porno tanpa sensor itu ilegal. Itulah mengapa setiap anime hentai pasti ada sensornya. Namun ada beberapa anime tanpa sensor yang berhasil di jual, entah saya tidak tau kenapa bisa menjadi legal.

4. Hentai tentakel dibuat untuk menghindari peraturan sensor 

Di tahun 2002. Toshio Maeda mengungkapkan kenapa hentai tentakel menjadi terkenal selama era 80-an, dia berkata: "Pada waktu itu, sebelum Urotsuki Doji, illegal untuk membuat adegan sensual di tempat tidur. Aku pikir aku harus melakukan sesuatu untuk menghindari menggambar adegan sensual. Jadi, aku membuat sebuah mahluk. Tentakelnya bukan sebuah pen*s sebagai alasan saya bisa mengatakan, ini bukan pen*s; ini hanyalah bagian dari mahluk itu. Kau tau, mahluk itu tidak mempunyai jenis kelamin. Mahluk adalah mahluk jadi tidak cabul -... tidak ilegal"

5. Lolicon juga dibuat untuk menghindari peraturan sensor 

Hideo Azuma atau dikenal sebagai bapak genre lolicon semenjak ia menciptakan manga lolicon dengan judul White Cybele di tahun 1979. Bukan karena pedo ia menjalani jalan itu, tetapi karena undang-undang sensor Jepang.

Sampai saat ini ilegal untuk menggambarkan rambut kemaluan. Salah satu cara mengatasi masalah ini
adalah dengan membuat karakter yang lebih muda muncul. Di jepang, lolicon selalu menjadi subjek
perdebatan. Seperti kasus sensor, saya juga tidak tau kenapa ada anime hentai yang memperlihatkan bulu kemaluan '-')

6. Beberapa Mangaka terkenal memulai karir dengan menggambar hentai 

Kita berbicara pada masa lalu, beberapa Mangaka terkenal seperti CLAMP (xxxHolic), Kohta Hirano (Hellsing), dan Kiyohiko Azuma (Yotsuba&!) memulai karirnya dengan menggambar cabul.

7. Hentai tidak membayar banyak 

Menurut postingan orang yang bekerja di industri hentai pada 2ch, pengisi suara anime hentai dibayar sekitar 15.000 yen ($ 150) Sampai 45.000 ($ 450) per episode. Tapi menurut saya itu sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan.

8. Ya, pembajakan telah merugikan industri hentai 

Tentu saja pembajakan merugikan industri hentai. Walaupun masih ada event seperti Comiket dimana Mangaka H mendapatkan bayaran, tetapi masih saja rugi.

Share this post